MAKLUMAN

As Salam kepada semua sahabat yang diKasihi dan diRahmati Allah. Adalah dimaklumkan bahawa Seminar RRDH Terapi Hati yang dianjurkan Selftechgroup dibatalkan berkuat kuasa serta merta sehingga diberitahu. Insya Allah.

Terjemahan Doa Kanzul Arsy

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.
Tiada Tuhan selain Allah, Maha Suci Allah Yang Maha menguasai serta Maha Suci dari sifat kekurangan dan kecelaan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha Kuasa dan Maha Perkasa.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha Pengampun dan Maha pengasih.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha Pemurah dan Maha penyantun lagi penyabar.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha Mengetahui seluruh perkara dan Maha waspada.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah yang tempat meminta dzat yang disembah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha Pengampun dan Maha Pengasih.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah yang mencukupi lagi Maha menanggung.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha mengawasi dan Maha memelihara.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha kekal dan berdiri sendiri.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, Dzat yang menghidupkan dan mematikan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang menciptakan dan merencanakan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang memberi pertolongan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang memiliki keagungan yang nyata.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang bersih dan ikhlas.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang luhur lagi agung.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang menepati janji lagi terpercaya.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang hak lagi nyata.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang memiliki kekuatan dan kesentosaan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang Maha hidup yang tidak akan mati.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat Yang Maha mengetahui barang ghaib/samar.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang menutupi segala cacat.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, Tuhan semesta Alam.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha pengasih lagi Maha penuntun.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang banyak ampunannya dan Maha Agung serta luhur.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah Yang Maha penyayang lagi pengampun.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang Kuasa serta Maha memberi.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang Kuasa dan Yang sangat Kuasa.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang memiliki kerajaan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat Yang Kuasa dan Maha perkasa.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang Maha perkasa dan dzat yang memiliki kebesaran.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah dari sifat-sifat yang diberikan kepada orang-orang kafir.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat Yang suci dari sifat-sifat kekurangan.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, Tuhan para Malaikat dan ruh.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah yang memberi siksa dan nikmat.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Maha Suci Allah, dzat yang memiliki maksud.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Nuh adalah yang diselamatkan Allah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Ibrahim adalah kekasih Allah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Ismail yang disembelih Allah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Musa adalah kalimullah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Daud Khalifatullah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Isa adalah ruh Allah.
Tiada Tuhan melainkan Allah, Muhammad utusan Allah, Semoga Allah melimpahkan shalawat serta salam atas junjungan Mahluk-Nya yang paling baik, cahaya arsy-Nya, nabi dan rasul yang paling mulia iaitu Nabi Muhammad, seluruh keluarga dan para sahabat baginda.
Dengan kerahmatanMU wahai Dzat yang paling belas kasih.
Segala puji bagi Tuhan semesta alam.

Pesanan Nabi

Dari Abu Dzar Al-Ghafiri r.a, dari Nabi s.a.w. yang meriwayatkan dari Tuhannya Allah Azzawajalla, bahawasanya Tuhannya telah berkata :

Wahai hamba-hambaKu ! Sesungguhnya aku telah mengharamkan penganiayaan atas diriKu, dan Aku jadikan haram di antara sesama kamu, maka janganlah kamu aniaya-menganiayai.

Wahai hamba-hambaKu ! Kamu sekelian sesat, kecuali siapa yang telah Aku berikan hidayat kepadanya. Maka hendaklah kamu minta hidayat daripadaKu, nescaya Aku akan memberi hidayat itu kepadamu.

Wahai hamba-hambaku ! Sekelian kamu lapar kecuali siapa yang telah Aku berikan makanan kepadanya, maka hendaklah kamu sekelain meminta makan daripadaKu, nescaya Aku akan beri kamu makan.

Wahai hamba-hambaku ! Sekelian kamu bertelanjangan, kecuali sesiapa yang aku berikan pakaian, maka mintalah pakaian daripadaKu.

Wahai hamba-hambaku ! Sekelian kamu membuat kesalahan pada waktu malam dan siang dan Akulah yang sahaja yang mengampunkan segala dosa. Maka mintalah keampunan daripadaKu, nescaya Aku akan mengampunkan segala dosa-dosa kamu.

Wahai hamba-hambaku ! Kamu sekelian tidak mampu merancang sesuatu mudharat untuk memudharatkan Aku, dan kamu tidak mampu merancang sesuatu menafaat untuk memenafaatkan Aku.

Wahai hamba-hambaku ! Jika sekiranya orang-orang yang terdahulu dan orang-orang yang terkemudian di antara kamu bersatu, samada dari jenis manusia atau jin, semuanya bertaqwa seperti taqwanya hati seorang manusia di antara kamu, nescaya yang demikian itu tidak akan menambahkan barang sedikit pun pada kerajaanKu.

Wahai hamba-hambaku ! Jika sekiranya orang-orang yang terdahulu dan orang-orang yang terkemudian di antara kamu bersatu, samada dari jenis manusia atau jin, semuanya berhati jahat seperti jahatnya hati seorang manusia di antara kamu, nescaya yang demikian itu tidak akan mengurangkan barang yang sedikit pun pada kerajaanKu.

Wahai hamba-hambaku ! Jika sekiranya orang-orang yang terdahulu dan orang-orang yang terkemudian di antara kamu bersatu, samada dari jenis manusia atau jin, semuanya berkumpul pada sebuah tanah lapang lalu masing-masing meminta padaKu, nescaya Aku akan memperkenankan kepada tiap-tiap seorang itu akan permintaannya,nescaya yang demikian tidak akan mengurangkan sedikit pun dari apa yang Aku miliki, melainkan seperti terkurangnya sebatang jarum yang jatuh ke dalam laut.

Wahai hamba-hambaku ! Sebenarnya semua itu adalah amalan-amalan kamu yang Aku catitkan bagi kamu sekelian, kelak di kemudian hari akan Aku balas atas tiap-tiap satu daripadanya. Oleh itu, barangsiapa menerima kebaikan hendaklah ia memuji Allah dan barangsiapa yang menerima sebaliknya janganlah ia mencela kecuali dirinya sendiri. " (Riwayat Muslim)

 

 

TERJEMAH DO’A AKASAH

Dengan Asma’ Allah Yang Maha Pemurah dan Maha Pengasih.Ya Allah, tetapkanlah shalawat dan salam atas junjungan kami Nabi Muhammad, Keluarga dan shahabat-shahabat beliau.

Dengan Asma’ Allah yang menyinari sinar diatas sinar, Segala puji bagi Allah Pencipta nur dan menurunkan kitab Taurat diatas gunung Thurdi dalam kitab yang tertulis, Segala Puji bagi Allah Yang Disebut kaya dengan kemulyaan dan keagungan yang dikenal dan atas senang dan susah yang disyukuri dan segala puji bagi Allah yang menciptakan langit dan bumi dan menjadikan gelap dan terang, kemudian orang-orang kafir kepada Tuhannya dan berpaling.

Kaf Ha Ya ‘Ain Shaad, Ha Mim ‘Ain Sin Qaf, hanya kepada-Mu lah kami menyembah dan memohon pertolongan, hai Dzat Yang Hidup Tegak Kokoh, Allah Yang sangat belas kasihan kepada hamba-Nya memberi rizki kepada siapa saja yang dia kehendaki, Dia sangat kuat dan mulia, hai Dzat Yang mencukupi segala sesuatu, cukupilah aku dan palingkanlah dariku segala sesuatu dengan kekuasaanMu yang baik, bahwasanya Engkau berkuasa atas segala-galanya.

Ya Allah, Dzat Yang banyak pemberiannya dan Yang selalu bertemu, Yang bagus perbuatannya, Pemberi rizki hamba-hambaNya pada setiap keadaan, hai Dzat Pencipta pertama kali dengan tidak melalui contoh, hai Dzat yang langgeng, yang tidak akan binasa, selamatkanlah kami dari kufur dan tersesat dengan : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya kufur/rasa bimbang dan ragu masuk dalam keimananku kepada Engkau sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya kufur masuk kedalam keislamanku kepada Engkau sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya rasa bimbang dan ragu masuk ke dalam ketauhidanku terhadap Engkau, sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya rasa sombong, takabur,riya’ dan sum’ah / menonjolkan diri dan kekurangan di dalam amal perbuatanku bagi Engkau masuk ke dalam hatiku sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya sifat dusta, pengumpat, mengadu domba dan pembohong berjalan pada mulutku sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya di dalam hatiku terlintas rasa was-was sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya rasa penyerupaan dan lalai masuk ke dalam ma’rifatku kepada Engkau sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya rasa nifak, dosa-dosa besar dan kecil masuk ke dalam hatiku maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, seandainya sifat riya’ masuk ke dalam amal perbuatanku dan perkataanku sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, kejahatan-kejahatan yang telah aku perbuat sedang aku tidak tahu atau tahu, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, kebaikan-kebaikan yang Engkau kehendaki bagiku, lalu aku tidak dapat mensyukuri sedang aku tidak tahu atau tahu, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, hal-hal yang telah Engkau takdirkan kepadaku, lalu aku tidak bergembira atau tidak menerimakannya sedang aku tidak tahu atau tahu, maka bertaubatlah aku dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, kenikmatan-kenikmatan yang telah Engkau berikan kepadaku, lalu aku salah gunakan, durhaka kepadamu sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, kenikmatan-kenikmatan yang telah Engkau kuasakan kepadaku, lalu aku tidak bersyukur kepada Engkau sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, kebaikan-kebaikan yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan aku tidak memujiMu, sedang aku tidak tahu atau tahu, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, berfikir dalam kekuasaanMu yang Engkau ciptakan terhadapku, lalu aku menutup mata, sedang aku mengetahui atau tidak, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, perbuatan-perbuatan yang aku lakukan sepanjang umurku, lalu Engkau tidak ridha, sedang aku mengerti atau tidak, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, amal perbuatanku yang Engkau perpendek di dalam mengharap-harap rahmatMu, sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, jika aku bergantung kepada selain Engkau di dalam menghadapi kepayahan-kepayahan, sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, jika aku memohon pertolongan kepada selain Engkau, dalam kecelakaan dan bahaya, sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, urusan-urusanku yang telah Engkau baguskan dengan anugerah Engkau dan pandanganku salah, sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, jika aku tegelincir menyimpang dari jalan lurus (shirat), karena memohon kepada selain Engkau, sedang aku tidak mengerti atau mengerti, maka aku bertaubat dan berserah diri dengan mengucap : La ila ha illallah Muhammadur Rasulullah SAW.

Ya Allah, Yang Hidup tegak kokoh, Yang memiliki rahmat dan banyak anugerahNya, banyak memberi dan Pemilik kerajaan, Tidak ada Tuhan yang lain kecuali Engkau, maha suci Engkau, bahwasanya aku menganiaya diri sendiri, (firman Allah) :

“Lalu Kami kabulkan dan Kami selamatkan dia dari kesusahan, demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang beriman”

Zakariya ketika menyeru tuhannya, ya Tuhanku:

“Janganlah Engkau tinggalkan aku sendiri, Engkaulah waris yang paling baik”.

Ya Allah, dengan hak La ila ha illallah dan kemuliaannya, hak kursi dan keluasannya, hak ‘Arsy dan keagungannya, hak kalam dan berjalannya, hak Lauh Mahfudh dan penjaga-penjaganya, hak Timbangan (Mizan) dan dua matanya, hak Shirat dan kelembutannya, dengan hak Jibril dan kejujurannya, hak Mikail dan belas kasihnya, hak Israfil dan terompetnya, hak Izrail dan terpilihnya, hak Ridlwan dan surganya, hak Malik dan nerakanya, hak Adam dan terpilihnya, hak Ibrahim dan terpilihnya sebagai khalilullah, hak Ishak dan keagamaannya, hak Isma’il dan disembelihnya, hak Ya’kub dan kedukaannya, hak Yusuf dan terasingnya, hak Musa dan ayat-ayatnya, hak Harun dan kehormatannya, hak Hud dan kewibawaannya, hak Shaleh dan untanya, hak Luth dan pemikirannya, hak Yunus dan ajakannya, hak Danial dan kerahmatnya, hak Zakariya dan kesuciannya, hak Isa dan kejiwaannya dan dengan hak Muhammad yang terpilih menjadi kekasihNya dan dengan syafa’at ‘Udhmanya SAW.

Ya Allah, Yang Hidup, tidak ada Tuhan yang lain kecuali Engkau, Maha Suci Engkau, bahwasanya aku termasuk orang-orang yang menganiaya diri, (Firman Allah); Lalu kami mengabulkannya dan menyelamatkannya dari kesusahan, demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman. Tidak ada Tuhan yang lain kecuali Allah, kepadaNya aku bertawakkal, Dia pengurus ‘Arsy yang Agung. Allah-lah yang mencukupi aku, sebaik-baik Pelindung, Pengurus dan Penolong. Tidak ada daya kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Agung.

Beruntungnya orang yang bertaqwa

Firman Allah S.W.T Bermaksud:"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (Akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Teliti terhadap apa yang kamu kerjakan" (Surah Al-Hasyr: 18)

Firman Allah S.W.T Bermaksud: “Sesungguhnya orang yang bertaqwa apabila mereka ditimpa was-was dari syaitan, mereka ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesalahan mereka.” (Al A’raf: 201)

Wasiat Rasulullah S.A.W kepada Muadz bin Jabal Radi-Allahu anhu: "Bertaqwalah kamu kepada Allah di mana pun kamu berada, tampallah keburukan dengan kebaikan niscaya akan dapat menghapusnya dan pergaulilah manusia dengan akhlak yang baik." (Hadis riwayat Ahmad dan At-Tirmidzi)

Sifat-sifat KEHANTUAN dalam diri

"Semua Watak Sifat2( KEHANTUAN) antara nya Hasad, Dengki, Khianat, Loba, Tamak, Riyak, Takbur. Sombong, Bongkak, Berpura2, Pembengis, Penipu, Penting Diri, Suka Peralat Kan Org Lain, Perasa, Mudah Sensitif, Mudah Merajuk, Mudah Berkecil Hati, dll yg di Panggil Sifat Mahmudah Semua Adalah Terhasil Daripada Sifat2 HANTU - Makhluk Iblis, Jin, Hantu Raya, Saka dll Yg Bergantung Kepada Jenis2 Nya Yang Ada Di Dalam Diri Seseorg Itu. Sbb Itu Wajib Mengenal Diri Agar Semua Hantu2 Itu Akan Dari Masa Ke Semasa Akan Meninggal Kan Diri Kita Sehingga Lah Sifat Ketuhanan Diri Kita Dapat Kembali Menguasai Semula Diri Kita & Hidup Kita Sepenuh Nya." ......Awaluddin Makrifatullah, Seawal Agama Mengenal Allah?"

Ia Nya Apabila Dibiarkan (Tanpa Sedar) Menjadilah ia Makin lama Makin 'Ramai' ..Tersumbat (susah nak keluar) Kerana Telah Di Sumbat Kan Oleh Segala Maklhluk Bathil Yg Memenuhi & Menguasai Diri yg Semakin Lama Semakin 'Ramai' dan ntah apa2 lagi. Selagi Yg Menguasai & Yg Menduduki Bertakhta Dalam Diri Itu Bukan Yg Hak Maka Selagi Itu Lah Tidak Akan Terzahir Segala Sifat2 Yg HAQ. "Jika Di Dlm HATI Kita Penuh Dgn HANTU Maka Akan Pasti Akan Terzahir Lah Segala2 Sifat Kehantuan. Sebaliknya Jika Yg Di Dalam HATI Itu Penuh CINTA TUHAN, Maka akan pasti Terzahir Lah Segala2 Sifat KETUHANAN.

Yg Allah Kias Kan dgn Berpenyakit Itu Lah = HANTU2...yg menduduki & mendiami HATI mereka yg dah di kidnap (tanpa Sedar??) ... TERSUMBAT? TERHIJAB drp Kebenaran..MUSTAHIL MEREKA dpt Hidayah Allah kerana mereka itu Menzalimi diri?

Apa Boleh Tahan ke Jasad Apabila 'Ramai' yg menginap?? Tak byr sewa pulak tu?? Bagai Parasit Dlm Tubuh ..hisap darah sesuka hati.. ?? Tahan ke Jasad kita?? Roh lagi lah.. tak leh nak menzahirkan diri.. Kena kongsi dgn yg ramai tadi.. mcm mana kita nak dgr suara roh kita sendiri..???

Menyesal Dulu Pendapatan Menyesal Kemudian Tak Berguna..?

Penyakit-penyakit yang menimpa umat Muhammad

Daripada Abu Hurairah r.a. katanya: Aku mendengar Rasulullah S.A.W.. bersabda maksudnya : "Umat ku akan ditimpa penyakit-penyakit yang pernah menimpa umat-umat dahulu". Sahabat bertanya, "Apakah penyakit-penyakit umat-umat terdahulu itu?" Nabi S.A.W. menjawab, "Penyakit-penyakit itu ialah :
1. Terlalu banyak seronok,
2. Terlalu mewah,
3. Menghimpun harta sebanyak mungkin,
4. Tipu menipu dalam merebut harta benda dunia,
5. Saling memarahi,
6. Hasut menghasut sehingga jadi zalim menzalim".(Hadis Riwayat al-Hakim)

 

 

Jika manusia sibuk.... Maka hendaklah kamu....

1- Jika manusia sibuk memperbanyakkan amal, maka hendaklah kamu sibuk menyempurnakan sebaik-baik amal.

2- Jika manusia sibuk dengan perkara-perkara sunat, maka hendaklah kamu sibuk menyelesaikan perkara-perkara fardhu.

3- Jika manusia sibuk memperbaiki perkara-perkara zahir, maka hendaklah kamu sibuk memperbaiki perkara-perkara batin.

4- Jika manusia sibuk mencari kesalahan orang lain, maka hendaklah kamu sibuk mencari kesalahan diri sendiri.

5- Jika manusia sibuk mencari kesenangan dunia, maka hendaklah kamu sibuk mencari kemakmuran Akhirat.

6- Jika manusia sibuk mencari keredhaan dunia, maka hendaklah kamu sibuk mencari keredhaan Akhirat.

[Kitab Tanbihul Ghafilin]

Law Kaana Bainana [with Malay lyrics]

Wahai Tuhanku,kami telah lalai lupa..
Namun setiap orang daripada kami tetap tamakkan,.
KEAMPUNAN-MU,dan sifat pemurah-MU,dan kebebasan daripada neraka-MU,
Dan syurga bersama2 penghulu seluruh manusia..
Kami mohon pada-MU..!
Mohon dengan sangat.

Wahai Tuhanku..!
Dari sudut hati kami yang paling dalam…
Kalaulah Kekasih-MU masih berada bersama-sama kami,
Akan terlunaslah segala hutang dan semakin hampirlah dengan haruman Baginda,
Sebelum hilangnya,rasa yang meronta2 untuk berada hampir dengan Kekasih-MU..
Berada berhampiran Baginda jiwa turut menjadi harum..
Dan apa jua yang kalian doakan kepada ALLAH akan diperkenankan..
Cahaya Nabi Muhammad tidak akan pernah sirna..
Sempatkanlah kami bertemu dengan Baginda..

Wahai Tuhan yang Maha Memperkenankan doa hamba..!!
Hidayahmu kepada alam merata meluas..
Tanda hampirnya kasih sayang Tuhan pemberi hidayah..
Hadith-hadithmu ibarat sungai mengalir jernih..
Berada di sisimu bagaikan dahan yang tumbuh segar dan basah…
Kutebus diriku dengan dirimu..

Wahai Kekasihku NABI MUHAMMAD yang mulia,yang asing..!!
Berada berhampiranmu,jiwa menjadi harum..
Wahai yang diutuskan sebagai tanda kasih sayang TUHAN kepada seluruh alam...!!

Wahai kekasihku,wahai MUHAMMAD..!!
Wahai doktor hatiku..!!
Wahai yang dipuji dipuja..!!
Dirimu memiliki kelebihan yang diakui..!!
Oleh Tuhan yang turut berselawat ke atasmu..!!

Wahai kekasihku,wahai MUHAMMAD..!!
Wahai doktor hatiku..!!
Wahai yang dipuji dipuja..!!
Dirimu memiliki kelebihan yang diakui..!!
Oleh Tuhan yang turut berselawat ke atasmu..!!

Wahai kekasihku,wahai MUHAMMAD..!!
Wahai doktor hatiku..!!
Wahai yang dipuji dipuja..!!
Dirimu memiliki kelebihan yang diakui..!!
Oleh Tuhan yang turut berselawat ke atasmu..!!..

Tawa dan tangis

"Dialah yang menjadikan manusia tertawa dan menangis." (Surat An-Najm: 43) 

"Daripada Suhaib Ibni Sinan; Sabda Rasulullah s.a.w.:
Keadaan seorang mukmin adalah mengagumkan, sekalian pekerjaannya adalah kebaikan untuknya. Kelebihan tersebut hanya untuk mereka bukan untuk orang lain, Sekiranya dia memperoleh kesenangan dia bersyukur, maka yang demikian itu adalah kebaikan untuknya dan sekiranya dia ditimpa kesusahan atau bala bencana dia tetap bersabar, maka yang demikian itu juga adalah kebaikan (dapat pahala) untuknya."

(Riwayat Muslim)

 

 

FB Khatamun Nubuwwah - Selftechgroup

Klik Gambar untuk ke FB  Khatamun Nubuwwah - Selftechgroup

terlalu ingat dunia

"Barang siapa yang bangun dipagi hari, dan hanya dunia yang difikirkannya, sehingga seolah olah ia tidak melihat Hak Alloh dalam dirinya (tdk berdzikir/tidak sholat), maka Alloh akan menanamkan 4 penyakit :

1)Kebingungan yang tiada putus
2)Kesibukan yang tiada berujung
3)Kebutuhan yang tiada terpenuhi
4)Khayalan yang tiada ujung"

(HR.Muslim).

 

 

PERINGATAN DIRI SENDIRI:

Ketahui bahawa ALLAH hanya menerima dari yang bersih suci tulus ikhlas. Kalau hatimu masih kotor, ada riak, bangga Diri, menunjuk-nunjuk, membesar diri, kesombongan maka akan tertolaklah segala-galanya.

Ketahuilah bahawa ALLAH tak telek lain ~ tak telek zahir, tak telek kehebatan & kepandaian kamu itu, tapi ALLAH hanya telek hatimu? Kerana itu berhati-hatilah kerana segala-galanya boleh menghijabkan dirimu dengan ALLAH tanpa kamu sedari.

Apa yang kamu rasa kamu ada, kamu tahu, kamu pandai, kamu hebat, kamu lebih, kamupPakar, kamu mahir, kamu fasih...Pasti akan menjadi hijab antara kamu Dengan ALLAH sehingga kamu akan hanya semakin jauh dari ALLAH & Rahmat Nya.

Tertipu dan Lupa Dosa Sendiri

Apabila iblis telah berjaya mencapai salah satu dari tiga perkara ini dari anak Adam iaitu;

Pertama terpedaya dengan diri sendiri,
Kedua merasa bahawa amalan-amalan sendiri lebih banyak dari amalan orang lain,
Ketiga terlupa dengan dosa-dosa sendiri,

Maka iblis tidak akan menuntut apa-apa lagi dari orang yang tertipu dan terpedaya dari hasutannya.
(Huzan bin 'Aiyat)

Nauzubillah Min Zalik

 

Allah berfirman yang bermaksud: "Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan beramai-ramai, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Penerima taubat." (An-Nasr: 1-3).

 

 

Ketahuilah bahawa

Manusia & sesiapa pun boleh kata apa jua, sesuka hati nya, namun yg pasti:
1. Ketentuan bukan di tangan dia.
2. Tidak akan berlaku apa2 pun jika tanpa izin Allah.
3. Segala Kata3 Nya Itu Tidak Menjejas kan Apa2, Tidak Memberi 'Kesan' Atau Tidak memberi 'Bekas' Atau 'Kha'inat' Apa2 walau sedikit pun, tak perlu risau....Sebab Manusia Tiada Kuasa, Sesiapa Pun Tiada Berkuasa Atas Kita Apabila Kita Benar3 Yakin & Berserah Diri Sepenuh Nya Kepada ALlah.
4. Segala Apa Yang Di Perkata kan itu Akan Pasti Tidak Akan Terlepas & Akan Di Pertanggung jawab kan & Di Hisab Di Hadapan Allah bagi Menerima Balasan Sama Ada Baik Atau Buruk?
5. Pangkal Pada Lidah Itu Ada lah HATI, Apa yg di perkata kan itu Akan menentu Kan & Melambang Kan Keadaan HATI Seseorg.

 

 

The Qur'anic Manuscripts

There has been a polemic going on that the Qur'an does not have manuscripts from the first century of hijra. However, this is not true. Many fragments of early Qur'anic manuscripts were shown by Orientalists notably Nabia Abbott in her work The Rise of the North Arabic script and its Kur'anic development, with a full description of the Kur'an manuscripts in the Oriental Institute (1939, University of Chicago Press). There she discusses some of the Quranic manuscripts, dated from second half of the first century hijra onwards, at the Oriental Institute, University of Chicago. The aim of this page is to highlight some of the early Qur'anic manuscripts to refute the claim that the Qur'an lacks manuscripts from the first century of hijra.

The dig at the Great Mosque in Ṣanʿāʾ, Yemen, had found a large number of manuscripts of the Qur'an dating from first century of hijra. The date of building the Great Mosque in Ṣanʿāʾ goes back to 6th year of hijra when the Prophet Muhammad entrusted one of his companions to build a mosque. The mosque was extended and enlarged by Islamic rulers from time to time. In 1385 H/1965 CE heavy rains fell on Ṣanʿāʾ. The Great Mosque was affected and the ceiling in the north west corner was damaged. During the survey, the workers discovered a large vault full of parchment and paper manuscripts of both the Qur'an and non-Qur'anic material.

KLIK HERE The Qur'anic Manuscripts

Hamba Allah Yang Benar2 Mukmin Itu ...

1. Tiada Yang Paling Menggembirakan & Menyedihkan Mereka Selain Apa Yg Dari Allah, Pada Allah, Dgn Allah, Untuk Allah Semata2?.

2. Tiada Kepentingan Yg Paling Utama Bagi Diri Nya Selain Segala2 Nya Ikhlas Lillahi Ta'ala Semata2?.

3. Tiada Pergantungan & Pengharapan Sepenuh nya Pada Hanya Selain Allah Semata2?

4.Tiada Besar Zarah Apa Jua Mulik peribadi diri Nya Selain Segala2 Nya Milik Allah Sahaja?.

5. Tidak Ada Ada Selain Allah Yg Boleh Membuat Kan Kita Sedih, Gembira, Excited, Ghairah, Teruja...Contoh Nya Wang, Harta, Kereta, Rumah, Wanita, Takhta, Pangkat, Hiburan, Idola, Makhluk, Manusia, Mentor, Excited Untuk Jadi Jutawan, Bermegah2 Diri Untuk Kepentingan Ketamakan Diri, Menunjuk2 & Mempamer Kehebatan Selain Kebesaran Allah Yang Maha Besar, MAKA Kita Akan Mensyirik & Menyekutukan Allah Tanpa Kita Sedari. Sdgkan Tidak Kah Segala Dosa Itu Akan Di Ampun Allah KECUALI SYIRIK????".

 

 

 

Benar-benarkah kita hendak menjadi hamba ALLAH?

Memang Ramai KATA Yang Dia Mahu Di terima Allah, Mahu Smpai Pada Allah, Mahu Mengenal Allah....TAPI Ramai Yg Lupa Bahawa Kata & Mengotakan Kata3 Itu Dua Perkara Yg Sngt Jauh Berbeza?...

Tapi Untuk Benar3 Smpai Ke Tahap Memenangi Kepercayaan NYA & Sebelum DIA Akn Menyingkap Kan Tabir Itu Lah Ramai Yg Hanya Kata & Rasa dia Sanggup Menjadi Hamba Yg Taat, Patuh, Sanggup Berkorban & Mengorbankan Segala3 Nya, Sanggup Melepaskan Segala3 Nya...

Namun Ramai Yg Hanya Sanggup Pada Kata3, Bila Benar3 Di Uji Maka Di Situ Lah Kita Akan Benar3 lihat Siapa Kah Yg Akan Mula Mengeluh, Resah Gelisah, Komplen, Goyah, Goyang, Tergamam, Hilang diri, Keluh Kesah , Kecundang, Tewas...Gagal...dan Benar3 Lari..kerana Tak Sanggup? itu Lah 'Konon' Nya Ramai Kata yg Mereka Sangt3 CINTA ALLAH? Kata3 mmg Sangt Mudah Di Lafaz...Berteori?

Namun Yg Allah Mahu & Demand Adalah PRAKTIKAL Nya Sepertimana Muhammad saw Yg Benar3 Berjaya Melepaskan , Mengorbnkan Segala3 Demi Allah Yg Beliau Cintai? Kita Snggup?...Lalui Semua Fitnah? Hinaan? Cercaan? Tohmahan? Ujian Yang Sangat Hebat Demi YG MAHA HEBAT?....

Kalau X Sanggup Baik Lah Lupa Kan Sahaja niat Tersebut...Tanpa Kesabaran, Keikhlasan, Penyerahan diri, Iman & Taqwa Juga Kesungguhan Yang Sngt9999... TINGGI.... Nnti Di Gelak Kan Oleh Iblis Jer....Sebab Iblis Pasti Tak Akan Biar Kn Kita Bersenang Lenang? Nk Mujahadah Dgn Nafsu? Akal? Emosi? Org3 Sekeliling, Keluarga Keliling? Masyarakat?...Susah Kan?

Sebab Tu Allah Kata SNGAT SEDIKIT HAMBA KU YANG BERUNTUNG? BENAR KAN? Sdgkan Itu Lah Perjalanan & Fitrah Yg Di lalui oleh Para Kekasih Allah, Nabi, Rasul, Auliya'...dll Yg Benar3 Telah Membuktikan CINTA Mereka Pada Allah?

 

 

 

bila da banyak harta....

" Bile dah byk harta sibuk pula nk jg harta tu..jadi hamba harta pulak, takut harta hilang, takut tuh, takut nih, takut kurang, harta jadi berhala sembahan, cinta harta, sembah harta...Besar kan harta, megah kan harta, mulia kan harta, Pasang grill, pasang cctv, upah scrity guard lg...org dulu2 kluar rumah pintu x kunci pun x pe, sbb x ade mende pun dlm rumah. .pasang grill 2 3 ribu habis pitih, pintu depan & blakang saje 4 5 lock..brlaku emergency kbakaran, dgn tuan2 rumah skali. X sempat nk lari. kena bakar sebab tak berkat, tk diredhai, tak rahmati allah..".

 

 

sangkaan

Dari Abu Hurayrah r.a., katanya: Bersabda Rasulullah Saw.: “Berfirman Allah Yang Maha Agung:

Aku berada dalam sangkaan hamba-Ku tentang Aku, dan Aku bersama-nya ketika ia menyebut Aku. Bila ia menyebut Aku dalam dirinya, Aku menyebut dia dalam Diri-Ku. Bila ia menyebut Aku dalam khalayak, Aku menyebut dia dalam khalayak yang lebih baik dari itu.

Bila ia mendekat kepada-Ku satu jengkal, Aku mendekat kepadanya satu hasta. Bila ia mendekat kepada-Ku satu hasta, Aku mendekat kepadanya satu depa. Bila ia datang kepada-Ku berjalan kaki, Aku datang kepadanya berlari-lari.”

[HR Al-Bukhari, Muslim, Ibn Majah, At-Tirmidzi, Ibn Hanbal]